Yang hidup pasti kembali kepada Penciptanya, itulah janji
Tuhan kepada hambanya. Allahyarham Paksu menghembuskan nafas terakhirnya pada
16-10-2013 iaitu pada pagi Hari Raya Ke-2 Aidil Adha. Pemergian ayah amat kami
semua rasai namun Allah lebih menyayanginya dan kami redha dengan pemergiannya.
Banyak kenangan yang tak dapat kami lupa kerana arwah bukan saja seorang ayah
tapi seorang motivator - pemberi semangat dan juga penyelesai masaalah, tak
pernah jemu mendengar, memberi nasihat, tunjuk ajar dan mendoakan kebahagiaan
kami. Semoga rohnya digolongkan dalam kalangan hamba-hambaNya yang soleh dan
ditempatkan bersama-sama mereka yang diberi kenikmatan dan kegembiraan
bersama-sama para siddiqin, para syuhada, dan para solehin… Ya Allah, Kau
ampunilah dosa kedua ibu bapa kami, guru-guru kami, kaum kerabat kami dan dosa
seluruh umat Islam.....
Allah SWT telah menjadikan manusia dengan sifat yang lemah yang sentiasa memerlukan pertolongan Tuhannya. Ada masanya ada perkara yang kita tidak dapat lakukan sendirian dan memerlukan pertolongan dari Allah.
Doa adalah satu amalan untuk menunjukkan kebergantungan kita kepada Allah SWT. Kita seharusnya berdoa dengan penuh keyakinan bahwa doa kita akan dikabulkan oleh Allah. Dengan berdoa nescaya hati kita akan bertambah tenang dan hidup akan menjadi lebih bahagia.
Dalam banyak-banyak doa, berikut adalah salah salah satu doa yang sering diamalkan oleh almarhum paksu ketika keluar rumah:
بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ
وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّه
Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah
Mengamalkan doa tersebut terutama ketika keluar rumah ataupun bermusafir dapat menyakini kekuasaan Allah dengan menyerahkan diri sepenuhnya kepada-Nya .
Kita tentu saja tidak tahu apa yang akan terjadi di luar rumah dan apa saja yang akan kita temui di jalan. Dengan mengamalkan doa ini, dengan izin Allah SWT, kita akan diberikan petunjuk oleh Allah S.W.T atas segala urusan kita, diberikan perlindungan dari Allah S.W.T sepanjang kita berada di luar kawasan rumah, diberikan kecukupan dalam semua perkara, dilindungi daripada godaan dan kejahatan Syaitan dan kita dilindungi dari segala bahaya, musibah dan bala bencana.
Dengan rasa rendah diri pada posting terakhir ini, saya memohon maaf atas kesilapan dan kekhilafan sama ada yang kami sedari atau tidak. Sebagai hamba Allah, kita tentu akan pernah terlepas daripada melakukan dosa dan kesalahan.
- Ya Allah berikan kami kesempatan untuk menjadi hamba yang lebih baik sebelum bertemu dengan Mu.
- Kurniakan kami pengakhiran yang baik hanya engkau Yang Maha Mengetahui dan Maha Pengampun.
- Bimbing lah kami menuju jalan yang diredhai dan kuatkan hati dan semangat kami untuk sentiasa berusaha menjadi lebih baik dari sehari ke sehari.
- Sesungguhnya tiada daya dan upaya melainkan pertolongan mu ya Allah.
Semoga ukhuwah sesama kita khususnya Anak Mukim Padang Enggang ini terus berkekalan selamanya dan diredhai oleh Allah SWT.
Saya akhiri coretan ini dengan ucapan terima kasih dan.... السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
***Nama Asal Masjid Mukim Padang Enggang telah dijenamakan semula pada bulan Jun 2025 kepada nama baru – MASJID AL-KAUTHAR.